- Ibu Tiri di Cilincing Tega Aniaya Dua Anaknya hingga Lebam dan Kejang
- Pencurian Sepeda Motor di Koja: Motor Genio Raib dalam Hitungan Detik
- Seorang Pria Ditemukan Tewas Gantung Diri di Pos RW Daerah Rawa Badak Selatan Koja
- Pemprov Kaji Gratiskan Seluruh Sekolah SD-SMP-SMK Swasta di Jakarta
- Daftar Tarif Tol Trans Jawa untuk Mudik Lebaran 2024, Jakarta-Surabaya Rp 834 ribu
- Menko PMK: Hampir Dipastikan Pemerintah dan Muhammadiyah Lebaran Bareng Pada Rabu, 10 April 2024
- Gara-gara Game Mobile Legends, Anak Bawah Umur di Sambas Tega Bunuh Teman Sendiri
- BMKG Keluarkan Peringatan Dini Gelombang Tinggi Di Teluk Jakarta
- Ini Jadwal Libur Lebaran 2024 untuk Siswa SD-SMA di DKI Jakarta, Persiapan Mudik
- Sebarkan!! Menaker Instruksikan Pengusaha Wajib Bayar THR H-7 Lebaran dan Harus Full Tak boleh cicil
Ibu Tiri di Cilincing Tega Aniaya Dua Anaknya hingga Lebam dan Kejang
Seorang ibu tiri berinisial DM di Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara, tega menganiaya dua anaknya yang masih kecil, Senin (16/9/2024).
DM menganiaya dua anak tirinya yang berjenis kelamin laki -laki berusia enam tahun dan perempuan berusia empat tahun.
Baca Lainnya :
- Pencurian Sepeda Motor di Koja: Motor Genio Raib dalam Hitungan Detik0
- Seorang Pria Ditemukan Tewas Gantung Diri di Pos RW Daerah Rawa Badak Selatan Koja0
- Pemprov Kaji Gratiskan Seluruh Sekolah SD-SMP-SMK Swasta di Jakarta0
- Daftar Tarif Tol Trans Jawa untuk Mudik Lebaran 2024, Jakarta-Surabaya Rp 834 ribu0
- Menko PMK: Hampir Dipastikan Pemerintah dan Muhammadiyah Lebaran Bareng Pada Rabu, 10 April 20240
"Hari ini tadi pagi mau siang gitu (kejadiannya) soalnya, warga pada kaget karna anaknya kejang (yang laki-laki) gitu," ucap Maharani (bukan nama sebenarnya) (21) tetangga DM saat diwawancarai Kompas.com, Senin (16/9/2024).
Sementara untuk anak keduanya, kata Maharani, disekap di dalam kamar mandi dalam keadaan tak mengenakan busana.
Maharani mengungkapkan, DM merupakan pendatang dan baru mengontrak selama tiga bulan.
Jadi, tetangga sekitar pun belum ada yang mengenalnya dekat.
Namun, para tetangga sudah sering menyaksikan DM menganiaya dua anak tirinya.
"Tapi, kalau soal aniaya dia sudah sering, anakanya itu kalau salah sedikit langsung dianiaya," ucap Maharani.
Bukan hanya di dalam rumah, Maharani mengungkapkan, DM berani menyakiti kedua anak tirinya di hadapan tetangga.
Namun, selama ini para tetangga belum berani untuk menegur DM secara langsung.
Sampai akhirnya kejadian kemarin, tetangga berbondong-bondong memasuki rumah DM karena kedua anaknya menangis.
Saat didatangi warga, anak laki-laki DM sudah mengalami kejang, sementara anaknya disekap di kamar mandi dengan badan lebam-lebam.
Warga langsung menolong kedua anak itu dan membawanya ke rumah sakit terdekat.
Sementara untuk ayah dari kedua anak itu sedang berada di Indramayu karena neneknya meninggal dunia.
Atas kejadian itu, ketua RT setempat pun melaporkan DM ke Polsek Cilincing.
"Betul, Polsek Cilincing mendapat laporan lisan dari tetangga yang bersangkutan dan pak RT setempat," ujar Kanit Reskrim Poksek Cilincing Ipda Philip Ginting saat dikonfirmasi, Senin.
Usai mendapat laporan, polisi langsung mengecek ke tempat kejadian perkara (TKP).
Namun, kedua anak itu sudah dibawa warga ke rumah sakit.
Sementara DM sudah ditahan di Polres Metro Jakarta Utara untuk dimintai keterangan lebih lanjut.