- Pria di Penjaringan Ditemukan Tewas Gantung Diri, Diduga Karena Sakit
- 2 Pria Tenggelam di Kali Ancol Jakarta Utara Berhasil Ditemukan Kamis Pagi
- Sudah 2 Bulan Banjir Rob Rendam Muara Angke, Warga: Saya Sangat Terganggu
- Masuk Sekolah Awal Tahun 2025 Tanggal Berapa? ini Jadwal Terbarunya!
- Kakek 77 Tahun Meninggal Dunia Usai Main dengan Terapis di Panti Pijat Kramat Jati, Penyebabnya Didu
- BUKA CABANG KE-37, PUSAT BEKAM KINI HADIR DI KOJA JAKARTA UTARA
- BMKG Peringatkan Cuaca Exstrem Akhir Tahun 2024, Mirip Seperti Tahun Baru 2020
- Kodim 05/02 Jakarta Utara Borong Prestasi di Ajang Kasad Kampung Pancasila 2024!
- Wahyu Bocah 10 Tahun di Cilincing, Berat Badan Cuma 9 Kilogram, Menderita Pengecilan Otak
- Ibu Tiri di Cilincing Tega Aniaya Dua Anaknya hingga Lebam dan Kejang
Kakek 77 Tahun Meninggal Dunia Usai Main dengan Terapis di Panti Pijat Kramat Jati, Penyebabnya Didu
Seorang kakek berinisial MH (77) diduga meninggal dunia usai Pijit+ dengan terapis di panti pijat yang berlokasi di Jalan Raya Bogor, Kramat Jati, Jakarta Timur.
Menurut Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi, peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu (21/12/2024) sekira pukul 09.30 WIB.
Ade mengatakan mulanya MHM mendatangi tempat panti pijat di Kramat Jati sekira pukul 09.15 WIB dengan maksud ingin pijat refleksi.
Baca Lainnya :
- BUKA CABANG KE-37, PUSAT BEKAM KINI HADIR DI KOJA JAKARTA UTARA 0
- BMKG Peringatkan Cuaca Exstrem Akhir Tahun 2024, Mirip Seperti Tahun Baru 20200
- Kodim 05/02 Jakarta Utara Borong Prestasi di Ajang Kasad Kampung Pancasila 2024!0
- Wahyu Bocah 10 Tahun di Cilincing, Berat Badan Cuma 9 Kilogram, Menderita Pengecilan Otak0
- Ibu Tiri di Cilincing Tega Aniaya Dua Anaknya hingga Lebam dan Kejang0
"Korban datang pada jam 09.15 WIB. Kemudian masuk kamar untuk pijat refleksi, memijat/urut, dan berhubungan badan" ujar Ade Ary dalam keterangan tertulis, Minggu (22/12/2024).
Setelah setelah melakukan pijat, Ade mengatakan MHM sempat berhubungan badan dengan saksi 1. Usai melakukan hal tersebut, korban mengalami kejang.
"Lalu saksi 1 minta bantuan saksi 2 untuk memberikan bantuan. Namun korban sudah tidak dapat tertolong dan sudah meninggal dunia," tuturnya.
Ade mengatakan pihaknya menduga kemati4n tersebut terjadi akibat sakit. Sebab, kepolisian tak menemukan adanya bekas penganiayaan terhadap korban.
"Hasil pengecekan di Tempat Kejadian Perkara (TKP) korban tidak ada tanda-tanda penganiayaan," kata dia. dikutip melalui (Beritanasional.com)